Thursday, October 30, 2025
BerandaBERITATanah Galian Dibiarkan Menumpuk di Desa Bojonggede Asal Asalan dan Ditinggal Kabur...

Tanah Galian Dibiarkan Menumpuk di Desa Bojonggede Asal Asalan dan Ditinggal Kabur Pelaksana

MenitZone, Bogor ][ Pekerjaan TPT di lokasi Bojonggede diduga asal asalan, pekerjaan sudah 2 Minggu ditinggalkan belum dilanjutkan sehingga pekerjaan tersebut masih semrawut. Tanah hasil galian dibiarkan menumpuk di Sungai yang bisa mengakibatkan pendangkalan sungai. Bahan material pasir, diduga tidak sesuai dengan standar PUPR.

Pekerjaan TPT tersebut seolah tidak bertuan dan tidak ada yang bisa dikonfirmasi baik konsultan maupun pelaksana di lokasi tersebut. Pekerjaan TPT sudah 2 Minggu sudah tidak ada aktifitas pekerjaan.


Pekerjaan TPT yang berada di Kampung Pos desa Bojonggede Kecamatan Bojonggede dilaksanakan oleh penyedia jasa CV Toba Hamonang, konsultan PT Geodinamik dengan waktu pelaksanaan 60 ( enam puluh ) hari kalender. Pagu anggaran Rp 219.772.000. [ Dua Ratus Sembilan Belas Juta Tujuh Puluh Dua Ribu Rupiah ].

Sementara pekerjaan terlihat tanah tanah galian menumpuk di sungai dan bisa mengakibatkan pendangkalan sungai

Kami akan terus mengkonfirmasi ke pihak pupr pekerjaan tersebut sampai sampai saat ini belum adanya aktivitas kembali kelanjutan pekerjaan TPT tersebut.

Menurut keterangan warga sekitar bahwa pekerjaan sudah ditinggalkan pindah ke lokasi pekerjaan lain yang ada di Citayam sudah 2 Minggu tidak ada aktivitas.
Warga juga menyesalkan pekerjaan tersebut tanahnya ditumpuk dikali dan mengakibatkan pendangkalan. Harapannya pekerjaan segera di selesaikan dengan sebaik baiknya sesuai spesifikasi, ” Ucapnya.

LSM Matahari angkat bicara, “Pekerjaan jangan Asal harus sesuai dengan Spesifikasi, karena anggaran ini menggunakan APBD jadi jangan asal asalan”.

Kenapa pekerjaan bisa ditinggalkan sampai 2 Minggu tidak ada aktivitas kelanjutan pekerjaan?, Selain itu pekerjaannya terlihat semrawut, tanah galian ditumpuk di sungai, itu bisa menyebabkan pendangkalan sungai dan juga bisa menjadi tumpukan sampah.
Kami akan konfirmasi ke pihak pihak yang bertanggung jawab pekerjaan tersebut, dan pihak PUPR bagian irigasi segera meninjau lokasi pekerjaan tersebut. (team/red).

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments