MenitZone, Kampar ][ Keluarga Besar IPAJA (Ikatan Perantauan Asal Jawa) Kabupaten Kampar menggelar acara Halal Bihalal di kediaman Kompol Purn Sumarno, di jalan Agus Salim Bangkinang Kota, Rabu malam (24/4/2024).
Tuan rumah Kompol Purn Sumarno didampingi istrinya Ir. Hj. Kholidah, MM, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Ketua IPAJA Kabupaten Kampar dan anggota yang telah meluangkan waktu hadir dikediaman mereka dalam rangka Halal Bihalal. “Saya bangga dengan IPAJA yang selalu menjaga kekompakan dan hubungan silahturahmi antar sesama anggota,” ujar Kompol Purn Sumarno yang juga merupakan anggota IPAJA.
Sumarno juga menyampaikan terimakasih atas dukungan anggota IPAJA kepadanya pada pemilihan umum legislatif yang lalu. Terimakasih juga disampaikan kepada seluruh masyarakat kabupaten Kampar Daerah Pemilihan (Dapil) I, yang terdiri dari Kecamatan Bangkinang Kota, Bangkinang, Salo, Kuok, XIII Koto Kampar dan Koto Kampar Hulu yang telah memilihnya pada pemilu lalu.
Sumarno juga menyampaikan permohonan maaf atas kekurangan, khilaf dan salah kepada anggota IPAJA Kabupaten Kampar dan masyarakat Kabupaten Kampar khususnya Dapil I. “Terimakasih telah mendukung saya, bapak ibu jangan kecewa kenapa saya tidak duduk (terpilih), suara kita banyak hampir 7.000, di Bangkinang Kota saja ada hampir 4.000 suara, tapi soal duduk atau tidak, itu semua kehendak Allah SWT, kita harus ikhlas, jangan ada yang kecewa,” ujar Kompol Purn Sumarno.
Sementara itu Ir. Hj. Kholidah, MM, yang juga Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Kampar menyampaikan bahwa tujuan Halal Bihalal ini adalah untuk ibadah dan menjalin silahturahmi. “Malam ini kita pererat tali silaturahmi, dan pertemuan ini juga kita isi dengan bacaan sholawat dan kajian agama, semoga apa yang kita lakukan bernilai ibadah disisi Allah SWT,” ujar Kholidah.
Ketua IPAJA Kabupaten Kampar Mundir menyampaikan bahwa IPAJA Kabupaten Kampar sudah berdiri sejak 25 tahun lalu tepatnya 18 Oktober 1999. Saat ini anggota IPAJA sebanyak 98 KK yang berasal dari Kecamatan Bangkinang Kota, Bangkinang Salo dan Kuok.
Disampaikan Mundir, tujuan didirikannya IPAJA adalah untuk menjalin silaturahmi sesama perantau asal Jawa. Salah satu kegiatan yang rutin dilakukan sampai saat ini adalah saling mengunjungi rumah anggota setiap malam Jumat.
Mundir juga menyampaikan terimakasih kepada tuan Rumah Bapak Kompol Purn Sumarno dan Ibu Kholidah yang telah menerima kunjungan IPAJA dalam rangka halal bihalal IPAJA. Kepada anggota IPAJA ia menghimbau untuk selalu hidup rukun saling menghormati dan menyayangi serta hidup berdampingan dengan aman dan damai.
Sementara itu Ustadz Samsul Bahri, S.Ag., M.Pd yang mengisi kajian agama malam itu menyampaikan pentingnya silahturahmi dan saling memaafkan. “Saya termasuk yang setuju digelarnya halal bi halal di bulan Syawal ini karena ini momentum untuk bertemu dan saling memaafkan,” ujar Samsul.
Disampaikan Samsul bahwa ada tiga kerugian besar yang timbul akibat punya sifat pendendam dan tidak bisa memaafkan. 1. Terhalang masuk surga, jika ada niat untuk memutuskan tali silaturahmi dan tidak ingin berbaik lagi, 2. Penyebab timbulnya penyakit dan 3. Hilangnya kebahagiaan hidup.
Acara halal bihalal ini berjalan lancar dan sukses penuh dengan rasa kekeluargaan. Pertemuan ini diiringi dengan bacaan sholawat nabi dan diisi dengan kajian agama. Diakhir kegiatan diisi dengan makan malam bersama dan setiap jemaah juga diberikan hadiah berupa kain sarung dan pakaian seragam. (Rano).
Semoga ipaja selalu jaya guyub rukun selawase aamin….