Friday, October 25, 2024
HomeBERITAUniversitas Pancasakti Tegal Berikan Pendampingan Printing 3D Sebagai Pendukung Pengembangan UMKM di...

Universitas Pancasakti Tegal Berikan Pendampingan Printing 3D Sebagai Pendukung Pengembangan UMKM di Wilayah Kabupaten Tegal

Penulis:Royan Hidayat., S.T. M.T,.

(Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Pancasakti Tegal).

Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dalam era revolusi industri 4.0, Universitas Pancasakti Tegal turut serta dalam mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Tegal. Salah satu inisiatif terbaru mereka adalah pendampingan dalam teknologi additive manufacturing, atau lebih dikenal sebagai Printing 3D.

Printing 3D merupakan salah satu teknologi yang menjadi bagian dari revolusi industri 4.0, yang memungkinkan produksi berbasis digital dengan kecepatan dan efisiensi yang tinggi. Teknologi ini tidak hanya mengubah cara produksi, tetapi juga membuka peluang baru bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing mereka di pasar global.

Sebagai bagian dari inisiatif Making Indonesia 4.0 yang dicanangkan oleh Kementerian Perindustrian, pendekatan Universitas Pancasakti Tegal terhadap UMKM di wilayah Kabupaten Tegal tidak hanya berfokus pada pemahaman teknologi, tetapi juga pada penerapan praktis melalui workshop dan pendampingan langsung. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam mengadopsi teknologi terbaru.

Menurut Dr. Siti Nurhayati, Dekan Fakultas Teknik Universitas Pancasakti Tegal, “Pendampingan dalam teknologi Printing 3D tidak hanya tentang transfer teknologi, tetapi juga tentang membangun kapasitas lokal dalam menghadapi tantangan industri 4.0”.

“Kami percaya bahwa UMKM memiliki potensi besar untuk tumbuh dan bersaing dalam pasar global jika didukung dengan teknologi yang tepat dan pemahaman yang mendalam.”

Program ini juga sejalan dengan upaya untuk membangun infrastruktur digital nasional dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam bidang teknologi.

Dengan memfasilitasi akses UMKM terhadap teknologi canggih seperti Printing 3D, Universitas Pancasakti Tegal berharap dapat mendukung pertumbuhan ekonomi lokal serta meningkatkan daya saing industri di Kabupaten Tegal.

Melalui pendekatan holistik ini, Universitas Pancasakti Tegal tidak hanya menjadi pusat pendidikan tinggi, tetapi juga mitra strategis bagi UMKM dalam menghadapi tantangan dan peluang di era revolusi industri 4.0. Dengan terus mengembangkan program pendampingan dan pelatihan, mereka berkomitmen untuk menjadi pendorong utama kemajuan teknologi dan inovasi di wilayah ini.

Pengabdian masyarakat tentang peluang produk hasil proses printing 3D di era digitalisasi sebagai sarana pengembangan UMKM di wilayah Kabupaten Tegal menjanjikan sejumlah hasil dan dampak positif yang signifikan. Berikut adalah beberapa potensi luaran yang dapat dicapai:

1. Peningkatan Pengetahuan UMKM: Pengabdian masyarakat dapat memberikan pengetahuan dasar tentang teknologi printing 3D kepada UMKM di Kabupaten Tegal. UMKM akan menjadi lebih sadar akan potensi teknologi ini dalam menghasilkan produk dengan biaya lebih efisien dan waktu yang lebih singkat.

2. Diversifikasi Produk: Dengan pemahaman tentang potensi printing 3D, UMKM dapat mengembangkan produk-produk baru yang sebelumnya sulit atau mahal untuk diproduksi secara tradisional. Ini dapat membantu UMKM untuk menghadirkan variasi produk yang lebih menarik bagi pasar.

3. Peningkatan Kualitas Produk: Penggunaan teknologi printing 3D dapat memungkinkan UMKM untuk menciptakan produk dengan kualitas yang lebih baik dan detail yang lebih tinggi. Hal ini dapat membantu UMKM bersaing dengan produk-produk dari skala yang lebih besar.

4. Efisiensi Produksi:

Teknologi printing 3D dapat mengurangi waktu dan biaya dalam proses produksi, karena dapat menghasilkan produk dalam satu cetakan tanpa perlu banyak tahap produksi. Hal ini dapat membantu UMKM mengurangi biaya produksi dan meningkatkan efisiensi.

5. Kolaborasi dan Jaringan:

Pengabdian masyarakat dapat menciptakan peluang bagi UMKM untuk berkolaborasi dengan ahli atau institusi terkait dalam pengembangan produk menggunakan teknologi 3D printing. Ini dapat membuka peluang jaringan yang lebih luas dan akses terhadap sumber daya yang berguna.

6. Peningkatan Daya Saing:

Dengan mengadopsi teknologi modern seperti 3D printing, UMKM di wilayah Kabupaten Tegal dapat menjadi lebih kompetitif dalam pasar yang semakin global. Produk-produk inovatif dan berkualitas dapat membantu UMKM menarik perhatian lebih banyak pelanggan.

7. Pengembangan SDM:

Pengabdian masyarakat juga dapat membantu dalam pengembangan sumber daya manusia dengan memberikan pelatihan dan keterampilan baru kepada pekerja UMKM. Ini akan memperkuat kapasitas mereka dalam mengoperasikan dan memanfaatkan teknologi 3D printing.

8. Peningkatan Branding dan Visibilitas: Produk-produk yang dihasilkan melalui teknologi 3D printing memiliki potensi untuk menjadi inovatif dan unik. Hal ini dapat membantu meningkatkan branding dan visibilitas UMKM di pasar.

9. Pemberdayaan Ekonomi Lokal: Penggunaan teknologi 3D printing dapat membantu menggerakkan ekonomi lokal dengan memberikan peluang kepada UMKM untuk tumbuh dan berkembang, serta menciptakan lapangan kerja baru.

10. Pengurangan Dampak Lingkungan: Dalam beberapa kasus, teknologi 3D printing dapat mengurangi limbah dan konsumsi sumber daya, karena hanya menggunakan bahan yang diperlukan dalam proses pencetakan. Ini dapat memberikan dampak positif pada lingkungan.

Dengan berbagai potensi ini, pendampingan teknologi 3D printing oleh Universitas Pancasakti Tegal tidak hanya berfokus pada peningkatan produktivitas UMKM, tetapi juga pada pembangunan ekonomi lokal yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments